Bahasa Inggris jadi bahasa universal yang penting untuk berkomunikasi dengan orang asing. Dari sekian banyak negara, ada 10 negara yang jago bahasa Inggris.
Sebelum memutuskan untuk liburan ke luar negeri ada baiknya traveler mencari tahu dulu kemampuan bahasa Inggris dari penduduk di negara tersebut.
Dengan tahu informasi tersebut, traveler tidak akan mengalami kesulitan komunikasi selama melakukan perjalanan di negara itu.
Menurut laporan EF English Proficiency Index (EF EPI) yang dirilis tahun 2025, negara dengan kemampuan bahasa Inggris terbaik jatuh pada Belanda.
Dilansir dari Euronews, Jumat (19/12/2025), EF mengumpulkan hasil tes bahasa Inggris dari 2 juta orang dari seluruh dunia. Kemudian berdasarkan hasil tersebut setiap negara akan diberi nilai dengan total nilai 800 poin.
Hasilnya Belanda duduk di peringkat pertama. 90 Persen warganya mampu berkomunikasi dengan bahasa Inggris. Kemudian di peringkat kedua disusul oleh Kroasia dan Austria melengkapi posisi tiga besar.
Berikut Daftar 10 Negara yang Paling Jago Bahasa Inggris:
1. Belanda
2. Kroasia
3. Austria
4. Jerman
5. Norwegia
6. Portugal
7. Denmark
8. Swedia
9. Belgia
10. Slovakia
Sedangkan Indonesia menurut laporan tersebut berada pada peringkat ke-80 dari 116 negara, dengan skor 468 yang termasuk dalam kategori Low Proficiency.
Posisi ini juga menempatkan Indonesia di urutan ke-12 dari 23 negara Asia. Dengan rata-rata global di angka 477, skor Indonesia masih berada di bawah rata-rata dunia. Berikut daftar lengkap di peringkat 71 hingga 80:
…..
71. Turki
72. Uni Emirat Arab
73. Sri Lanka
74. India
75. Brasil
76. Kolombia
77. Tanzania
78. Lebanon
79. Bhutan
80. Indonesia
Di kawasan ASEAN, peringkat tertinggi diduduki oleh Malaysia yang berada di peringkat 24. Kemudian disusul oleh Filipina di rangking 28 dan Vietnam rangking 64. Posisi Indonesia hanya lebih baik dari Thailand dan Kamboja.
Kemampuan bahasa Inggris memang masih menjadi persoalan besar di Indonesia. Data tersebut menunjukkan tantangan penguasaan bahasa Inggris tidak hanya soal kurikulum, tetapi juga menyangkut akses dan pemerataan kualitas pembelajaran bahasa di seluruh wilayah, dari kota besar hingga daerah terpencil.
Kemampuan berbahasa Inggris zaman sekarang memang krusial. Penguasaan speaking dan writing menjadi modal penting bagi Indonesia untuk bisa bersaing di pasar global.






