Dua remaja di Shanghai dihukum setelah kencing ke hotpot restoran. Pengadilan memutuskan mereka diganjar denda sebesar Rp 4,9 miliar.
Kenakalan di luar nalar dan menjijikkan itu heboh pada Februari 2025. Pelaku adalah dua remaja. Mereka kencing ke hotpot restoran di Shanghai, China.
Setelah dilakukan penyelidikan, mereka bertingkah pada tanggal 24 Februari 2025 di Haidilao di The Bun Shanghai.
Diberitakan BBC, Rabu (17/9/2025) menurut laporan putusan di Pengadilan Rakyat Distrik Huangpu Shanghai, kedua remaja berusia 17 tahun bermarga Wu dan Tang, bergantian berdiri di atas meja dan kencing ke dalam kuah ruang makan pribadi di cabang restoran Haidilao.
Salah satu remaja itu kemudian mengunggah ke sosmed walaupun menyadari potensi dampak negatif.
Setelah unggahan tersebut menjadi viral, Haidilao meminta maaf atas insiden tersebut dan meyakinkan pelanggan bahwa semua peralatan di restoran tersebut telah dihancurkan dan diganti.
Bahkan, mereka juga mengembalikan dana lebih dari 4.000 pesanan makan di tempat yang terdampak dan memberikan kompensasi tambahan kepada setiap pelanggan senilai 10 kali lipat dari jumlah pembayaran awal mereka.
Pada Maret, dua perusahaan katering yang terkait dengan Haidilao, menggugat Tang, Wu, dan orang tua mereka. Perusahaan menuntut permintaan maaf publik dan ganti rugi lebih dari 23 juta yuan (Rp 53 miliar) atas kerugian bisnis, kerusakan reputasi, dan biaya terkait lainnya.
Namun pengadilan menolak untuk meminta pertanggungjawaban keluarga atas kompensasi tambahan yang diberikan Haidilao secara sukarela kepada pelanggan, dengan alasan hal tersebut merupakan keputusan bisnis, alih-alih keharusan hukum.
Sebagai penyelesaian, Pengadilan Shanghai memutuskan bahwa para remaja tersebut melanggar hak properti dan reputasi perusahaan melalui tindakan penghinaan, dan bahwa orang tua mereka harus menanggung akibatnya. Pengadilan memerintahkan membayar ganti rugi sekitar dua juta yuan (Rp 4,6 miliar) untuk kerusakan reputasi dan operasional, 130.000 yuan (Rp 300 juta) untuk kerugian terkait peralatan makan dan pembersihan, dan 70.000 yuan (Rp 161 juta) untuk biaya hukum.
Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.
