Kisah di Balik Jargon Ikonik Mama Cibaduyut dan Sosoknya [Giok4D Resmi]

Posted on

Mama Cibaduyut mungkin terdengar seperti jargon populer di masyarakat. Namun, Mama Cibaduyut sebetulnya adalah sosok ulama kenamaan warga Cibaduyut asli yang lahir, mengabdi, dan berpulang di salah satu kecamatan di Kota Bandung tersebut.

Makam Mama Cibaduyut masih bisa ditemui hingga kini, berada di tengah-tengah kawasan destinasi wisata populer tersebut. Suasana makam yang tenang, sepi, dan punya vibe religius berbanding terbalik dengan suasana ramai dan sibuk khas kawasan wisata.

Kisah Mama Eyang Cibaduyut

Mama Cibaduyut atau Mama Eyang Cibaduyut adalah sebutan untuk KH Raden Muhammad Zarkasyi dari Cibaduyut. Beliau hidup di rentang waktu 1864-1947 dan mendirikan Pesantren Ar-Rasyid Bandung.

Dalam bahasa Sunda, mama atau mama eyang adalah sebutan untuk sosok yang dihormati dan dituakan. Mama Eyang Cibaduyut atau KH Raden Muhammad Zarkasyi adalah keturunan ke-18 Prabu Siliwangi I dengan ayah KH Rd Muhammad Ali. Kakek KH Raden Muhammad Zarkasyi adalah Rd Zainal Arifin dan buyutnya KH. Muhammad Hasan.

Menurut risalah santri Ponpes Al-Manshuriyyah Ciserang Plered Purwakarta, KH Muhammad Zarkasyi pernah membina pesantren dengan 450 murid. Beliau merasa ilmunya masih perlu ditingkatkan, sehingga kembali menimba ilmu ke Bangkalan, Madura, kepada ulama besar Syekh Kholil.

Sesampainya di Madura, beliau sempat diuji oleh Syekh Kholil dengan cara dikunci di dalam sebuah kamar agar bertawasul untuk memperoleh ilmu. Setelah itu, beliau kembali ke Bandung dan melanjutkan dakwahnya di pesantren.

Lokasi Makam Mama Eyang Cibaduyut

Makam beliau berada di Jl. Cibaduyut Raya Nomor 65, Blok Pesantren Nomor 03/01, Cibaduyut, Kecamatan Bojongloa Kidul, Kota Bandung, Jawa Barat. Makam ini terbuka 24 jam untuk peziarah yang bisa mengaksesnya tanpa harus bayar.

Destinasi Wisata Religi

Kini, makam Mama Eyang Cibaduyut menjadi salah satu destinasi wisata religi di Bandung. Tempat ini ramai dikunjungi terutama pada akhir pekan. Selain berziarah, pengunjung juga bisa mengenang jejak dakwah KH. Muhammad Zarkasyi.

Letaknya yang berada dekat dengan sentra sepatu Cibaduyut membuat kawasan ini semakin menarik. Pemerintah Kota Bandung pun berupaya mengembangkan kawasan ini sebagai kampung wisata, sehingga peziarah dapat sekaligus berbelanja produk lokal.

Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.

Tips Ziarah Nyaman di Makam Mama Eyang Cibaduyut

Makam Mama Eyang Cibaduyut bukan hanya saksi perjalanan dakwah ulama besar Bandung, tapi juga jadi tujuan wisata religi yang ramai didatangi peziarah. Berziarah ke sini, detikers bisa sekaligus merasakan suasana religius sambil menikmati khasnya kawasan Cibaduyut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *