Para peserta Jakarta Open Trail Run (JTR) 2025 di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) pekan ini wajib memperhitungkan buka tutup jalur Puncak, Bogor. Untuk menghindari kendala parkir, peserta dianjurkan menggunakan shuttle bus resmi dan mendaftarkan kendaraan pribadi jika tetap membawanya.
JOTR 2025 dihelat mulai 25 hingga 29 September 2025. Melalui Instaram resmi JOTR mengimbau agar peserta JOTR 2025 mengantisipasi rekayasa lalu lintas Puncak di akhir pekan yang memang sudah biasa diterapkan oleh kepolisian. Disebutkan bahwa kepolisian memberlakukan sistem one way dengan jadwal dari Jakarta menuju Puncak dibuka pukul 08.00-12.00, dan dari Cianjur ke Puncak pukul 13.00-17.00.
“Harap menyesuaikan waktu perjalanan kamu agar tidak terjebak antrean,” imbauan dalam akun jotr_gepang dan alti.dki.jakarta.
Beberapa titik rawan kepadatan yang perlu diantisipasi antara lain Megamendung, Pasar Cisarua, Simpang Safari, dan Atta’awun. Meski begitu, jalur Puncak Pass menuju Cibodas relatif aman dan lancar.
Panitia JOTR juga mengimbau peserta untuk tidak menggunakan kendaraan pribadi karena keterbatasan lahan parkir di venue. Sebagai solusinya, telah disediakan shuttle bus resmi antar-jemput. Peserta yang ingin menggunakan fasilitas ini wajib melakukan pemesanan melalui situs resmi JOTR, paling lambat 24 September 2025.
Berikut informasi rekayasa lalu lintas Puncak di akhir pekan
Terkait jadwal one way:
Adapun titik rawan kepadatan yaitu:
“Untuk update lalu lintas, bisa dipantau melalui akun @tmclantascianjur & @satlantaspolresbogor.tmc,” tulis Jakarta Open Trailrun Gepang.