Desa Terpencil di Jawa Tengah: Pesona Alam Tersembunyi

Posted on

Pernah terbayang bagaimana suasana desa terpencil di Jawa Tengah? Hijau, rindang dan sejuk, inilah tiga kata yang tepat untuk menggambarkannya.

Desa Girpasang, sebuah pemukiman yang berada di batas wilayah Kabupaten Klaten di bagian utara Klaten. Berada di bawah lereng Gunung Merapi, desa ini berbatasan dengan 4 kabupaten, yaitu Sleman, Magelang, Boyolali, dan Klaten.

Jauh dari pusat kota, populasi desa ini pun bisa dengan mudah dihitung. Hanya ada 36 orang yang tinggal di sana, totalnya 12 kartu keluarga dengan 9 rumah.

Terpencil, desa ini bisa dibilang tertinggal dalam hal infrastruktur. Fasilitas dan aksesibilitas terbatas, bahkan tak ada toko, sekolah dan puskesmas.

Untuk sampai di desa Girpasang harus berjalan melewati 1.400 lebih anak tangga, naik turun atau sekitar dua kilometer menurut penduduk di desa tersebut. Walaupun akses desa tersebut terbilang cukup sulit, tetapi desa Girpasang ramai akan pengunjung.

Desa Girpasang sangat sejuk, asri, serta sangat dekat dengan puncak gunung Merapi. Itu menjadikan desa ini sangat cocok untuk berswafoto. Jika beruntung dalam perjalanan menuju desa ini, akan banyak menjumpai primata asli desa Girpasang yaitu monyet.

Banyak pengunjung berdatangan dari dalam kota maupun luar kota. Ada yang mendirikan tenda untuk menginap, menjelajah, bersilaturahmi dengan penduduk desa Girpasang, atau bahkan hanya untuk berswafoto. Untuk bisa berkunjung ke desa ini hanya memerlukan biaya 5 ribu rupiah untuk biaya parkir.

Ketika sampai di desa Girpasang, keramahan penduduk akan sangat menonjol. Apalagi desa ini masih kental akan tradisi salah satunya tradisi ‘memuliakan tamu’.

Tidak jarang pengunjung desa Girpasang langsung akrab atau cepat berbaur dengan penduduk di desa tersebut. Jika penasaran dengan desa Girpasang, cobalah berkunjung ke sana!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *