Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menggagas wisata Pulau Kucing di Kepulauan Seribu sebagai ruang ramah bagi kucing terlantar sekaligus destinasi unik bagi wisatawan. Menindaklanjuti rencana tersebut, Pemkab Kepulauan Seribu tengah menyiapkan kajian lokasi, administrasi, dan skema pengelolaan profesional tanpa mengganggu kenyamanan warga.
Wacana itu pertama disampaikan Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung pada Maret 2025. Dia mencontohkan negara Jepang yang sudah berhasil melakukan hal tersebut.
“Kalau memang nanti bisa kita wujudkan, maka itu juga bisa jadi revenue bagi Pulau Seribu, untuk orang datang kemudian menikmati wisata kucing,” kata Pramono di Balai Kota Jakarta kepada detikcom, Kamis (13/3/2025).
Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.
“Jadi gagasan mengenai pulau kucing sebenarnya bukan hal yang baru. Di Jepang itu sudah dilakukan. Dan pulau kucing di Jepang itu menjadi tempat tujuan wisata yang luar biasa,” dia menambahkan.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu siap mewujudkan wacana itu. Mereka telah mematangkan persiapan untuk mewujudkan wisata Pulau Kucing yang akan dibuat di salah satu pulau di wilayh mereka
“Kami diberi keleluasaan untuk memilih pulau mana yang akan ditunjuk sebagai wisata Pulau Kucing dan sedang melakukan kajian untuk menetapkan pulau mana yang ditunjuk,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kepulauan Seribu, Muhammad Fadjar Churniawan, Kepulauan Seribu di Jakarta, Senin (21/4) seperti dikutip dari Antara.
Pulau Tidung Kecil Cocok Jadi Pulau Kucing
Dari sekian banyak pulau di Kepulauan Seribu, pulau Tidung Kecil dinilai paling cocok untuk dijadikan destinasi wisata pulau Kucing. Sebelumnya, pihak pemkab Kepulauan Seribu sudah mengunjungi Pulau Onrust, Pulau Cipir dan Pulau Rambut.
“Dari empat pulau yang kami survei, Pulau Tidung Kecil paling tepat atau cocok,” kata Fadjar.
Pendiri Animal Defenders Indonesia, Doni Herdaru Tona, menambahkan Pulau Tidung Kecil sangat luas dan cocok untuk dijadikan wisata Pulau Kucing. Dia melihat pulau ini memiliki pasir putih dan vegetasi yang baik.
Nantinya, pulau Kucing itu akan dikelola sebagai destinasi wisata yang profesional dengan mengutamakan kesehatan, perawatan dan kebutuhan hewan berkaki empat tersebut.
“Pulau Kucing ini akan dikelola secara profesional dengan mengutamakan kesehatan, perawatan, dan kebutuhan lainnya, sehingga bisa dinikmati wisatawan,” terang Fadjar.
Tujuan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta membuka wisata pulau Kucing di Kepulauan Seribu adalah untuk membuat ruang ramah kucing dan komunitas pecinta kucing.
Meningkatkan Perekonomian Warga
Menurut Fadjar, dampak yang dirasakan dari wisata Pulau Kucing akan sangat luas, baik dari sisi peningkatan pariwisata serta penyiapan tenaga kerja dari masyarakat Kepulauan Seribu.
“Kami berharap, kehadiran Pulau Kucing ini bisa meningkatkan perekonomian sekaligus menyerap tenaga kerja masyarakat Kepulauan Seribu,” kata dia.
Fadjar memastikan kehadiran destinasi wisata Pulau Kucing di Pulau Tidung Kecil, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan itu tidak akan mengganggu kenyamanan warga.
“Kehadiran Pulau Kucing tidak akan mengganggu kenyamanan warga, serta akan dikelola secara maksimal, baik dari sisi kebersihan, kesehatan, dan pangan,” ujar dia.
Saat ini, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu tengah mempersiapkan administrasi agar destinasi wisata baru itu bisa segera terwujud.
“Kami akan siapkan kebutuhan administratif ke Pemprov DKI Jakarta, sehingga Pulau Kucing bisa terwujud. Kami juga telah melakukan rapat koordinasi (rakor) persiapan terkait kawasan wisata Pulau Kucing dan pendataan apa saja yang diperlukan nantinya,” kata dia.