Asyik Solo Hiking, Pendaki Terjatuh di Gunung Burangrang Berhasil Selamat

Posted on

Seorang pendaki yang sedang asyik solo hiking dilaporkan terjatuh di gunung Burangrang. Beruntung dia berhasil diselamatkan oleh tim SAR.

Pendaki itu dikabarkan terjatuh ke lembah di jalur pendakian Gunung Burangrang, perbatasan antara Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan Kabupaten Purwakarta.

Kronologi Kejadian

Survivor diketahui bernama Aep Rohendi Saepudin alias Bang Jhon. Korban dilaporkan terjatuh saat sedang solo hiking pada Minggu (19/10/2025) sekitar pukul 11.00 WIB. Informasi jatuhnya korban didapat Kantor SAR Bandung sekitar pukul 15.10 WIB.

“Kami terima informasi seorang pendaki yang terjatuh dari kawasan Gunung Burangrang ke lembang dari ketinggian sekitar 1.710 Mdpl,” kata Kepala Kantor SAR Bandung, Ade Dian Permana melalui keterangan tertulis yang diterima, Minggu (19/10).

Informasi tersebut disampaikan langsung oleh korban atau survivor. Kondisi survivor sendiri mengalami sejumlah luka yang mengakibatkan dirinya tidak mampu untuk melanjutkan perjalanan sehingga memohon bantuan evakuasi ke pihak basecamp dan Kantor SAR Bandung.

“Setelah menerima informasi tersebut, tim rescue menuju lokasi kejadian untuk melaksanakan evakuasi terhadap survivor. Tim juga terus melaksanakan koordinasi dengan pihak basecamp Mentari Burangrang dan juga survivor karena survivor masih dapat dihubungi,” kata Ade Dian.

“Sekitar pukul 17.17 WIB, Tim rescue Kantor SAR Bandung tiba di basecamp untuk melakukan upaya pencarian,” kata Ade Dian.

Tim Sar Gabungan dibagi ke dalam beberapa tim mengacu pada jalur yang sebelumnya sudah ditentukan.

“Adapun alat yang digunakan antara lain 1 unit rescue car, 1 unit motor trail, 1 set peralatan SAR Gunung Hutan, 1 unit UAV Thermal, 1 set peralatan medis dan APD Personal,” kata Ade Dian.

Korban Berhasil Ditemukan dan Dievakuasi

Korban berhasil ditemukan lalu dievakuasi pada Minggu (19/10/2025) sekitar pukul 23.30 WIB.

“Betul sudah dievakuasi, tadi malam. Setelah ditemukan di lokasi terjatuh, dibawa dulu ke basecamp Mentari Gunung Burangrang,” kata Kapolsek Cisarua, AKP Yogaswara saat dikonfirmasi, Senin (20/10/2025).

Pencarian terhadap survivor awalnya dilakukan oleh Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) dan beberapa pasa pukul 13.00 WIN. Lalu pada pukul 18.45 WIB disusul oleh Tim Sar Gabungan yang melakukan pencarian.

“Ada beberapa regu yang diberangkatkan lewat beberapa jalur. Ada yang lewat Jalur Sapada lalu di jam 10 malam itu ada tim lewat Jalur Cikandang. Pencarian survivor berhasil jam 23.30 WIB,” kata Yogaswara.

Saat ditemukan, kondisi dan pada saat melaporkan survivor mengalami kondisi fisik yang mengakibatkan dirinya tidak mampu untuk melanjutkan perjalanan sehingga memohon bantuan evakuasi ke pihak basecamp dan Kantor SAR Bandung.

“Setelah dicek kondisinya, langsung diantarkan pulang ke rumahnya oleh petugas,” kata Yogaswara.

——–

Artikel telah naik di detikJabar, bisa dibaca selengkapnya di sini dan di sini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *