Prosedur pendakian Gunung Gede diawali dengan booking online untuk menjamin keselamatan pendaki hingga puncak. Booking juga memastikan pendaki tidak melebihi kuota yang telah ditetapkan pengelola Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP).
Pendakian Gunung Gede dibuka kembali sejak 22 April 2025, setelah sebelumnya ditutup akibat peningkatan gempa vulkanik di lokasi tersebut. Tentunya, pendaki wajib taat aturan untuk menjamin keselamatan serta kelestarian lingkungan.
Cara Booking Online Pendakian Gunung Gede
Dikutip dari laman resminya, tahapan booking online terdiri dari:
Tiket Pendakian Gunung Gede
Harga tiket pendakian Gunung Gede adalah:
Tarif tiket sudah termasuk asuransi dan tidak dapat dikembalikan jika sudah dibayar.
Sebelum membayar, para calon pendaki wajib menyelesaikan proses pendaftaran dan menyertakan identitas legal. Identitas yang dilengkapi nomor ID ini bisa berupa KTP, paspor, atau KK bagi yang berusia kurang dari 17 tahun.
Kuota Pintu Masuk dan Keluar Pendakian Gunung Gede
Jalur masuk dan keluar Gunung Gede terdiri dari:
Pendaki Gunung Gede wajib lapor pada petugas di pintu masuk sebelum melakukan naik paling lambat pukul 14.00 di hari kerja dan 16.00 saat libur. Setelah berada di pintu keluar, pendaki harus kembali lapor petugas paling lambat pukul 16.00 di hari kerja dan 18.00 saat libur.