Peringkat kota-kota layak huni di dunia tahun 2025 telah diumumkan. Satu-satunya kota dari Asia adalah Osaka, Jepang!
The Economist Intelligence Unit (EIU) mendapuk Osaka di peringkat 7 sebagai kota nyaman dan aman untuk hidup. Nama Osaka muncul sebagai satu-satunya wakil dari Asia.
Bagi warga Jepang, Osaka mirip San Francisco di Amerika Serikat, kota yang kecil tapi menonjol dengan keunikannya. Osaka punya infrastuktur yang anda, sistem transportasi yang bersih, tepat waktu dan luas, sehingga membuat Osaka tepat sebagai tempat tinggal.
Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
Di balik semua pujian itu, ada wajah lain yang muncul saat malam tiba. Osaka justru lebih mentereng dengan kehidupan malamnya. Maklum, Osaka adalah satu dari dua kota, yang menjadi episentrum sejati dari kehidupan malam Jepang.
Bagi Jepang, hiburan malam adalah budaya. Mulai pukul 10 malam, hiburan malam Jepang mulai bisa dinikmati, baik untuk warga maupun wisatawan.
“Pusat hiburan olahraga juga tetap buka larut malam, dan bahkan ada tempat tertentu yang buka 24 jam sehari,” tulis Japan National Tourism Organization (JNTO) dalam situs resminya.
Biasanya tempat-tempat tersebut menawarkan berbagai aktivitas malam, termasuk boling, tenis meja, biliar, panahan, dan permainan arkade. Ini jadi tempat yang bagus untuk menikmati malam secara bervariasi. Selain itu, kafe manga 24 jam menyediakan ruang pribadi untuk beristirahat atau tidur sejenak sampai kereta pertama berangkat.
“Osaka terkenal dengan makanannya yang lezat, penduduknya yang ramah, sikap santai, dan, tentu saja, kehidupan malamnya,” tambah situs itu.
Bicara kuliner, Izakaya adalah cara yang tepat untuk menikmati malam di Osaka. Kedai minum dengan makanan ringan khas Jepang ini menjadi salah satu budaya Jepang yang mendunia. Mencicipinya langsung di Osaka, tentu memberi pengalamang yang tak tertandingi.
Selain Izakaya, adalah karaoke yang menjadi kegiatan populer lainnya. Sebagian besar tempat karaoke modern di Jepang terdiri dari beberapa ruang pribadi, yang disebut boks karaoke.
“Setiap ruang memiliki sistem karaoke dengan layar lebar, mikrofon, dan pengontrol layar sentuh untuk memilih lagu, juga meja dan kursi yang nyaman. Sebagian besar jaringan karaoke utama memiliki variasi lagu berbahasa Inggris,” tulis JNTO.
Untuk bisa menikmati kehidupan malam Osaka, traveler bisa main ke Dotonbori. Kawasan ini adalah pusat hiburan yang dipertahankan sejak 400 tahun lalu.
Menuju Osaka
Osaka bisa ditempuh dalam waktu singkat dari Tokyo dengan menggunakan shinkansen, namun kota ini memiliki karakter yang sangat berbeda dengan Tokyo.
Dari Tokyo, naiklah Shinkansen Tokaido-Sanyo ke Stasiun Shin-Osaka. Perjalanannya memerlukan waktu sekitar dua setengah jam. Di Stasiun Shin-Osaka, berpindahlah ke jalur lokal JR menuju Stasiun Osaka.
Jika kamu ingin langsung terbang ke Osaka, pilihlah Bandara Internasional Kansai (KIX). Dari sana, naiklah Nankai atau jalur-jalur JR menuju Stasiun Tennoji atau Namba.