Peringatan Hari Santri digelar secara meriah di Kendal, Jawa Tengah. Pagelaran Seni Akbar Panggung Gembira pun ditonton ribuan orang.
Pagelaran seni bertajuk ‘Grand Stand of History 635’ diselenggarakan untuk ikut memeriahkan peringatan Hari Santri 2025. Pertunjukan itu digelar di area Pondok Pesantren Darul Amanah, Kendal pada Rabu (29/10/2025).
Pagelaran Panggung Gembira tersebut dilaksanakan sebagai wujud tanda syukur para santri, karena dapat menimba ilmu keagamaan dan mengamalkannya dengan mudah di Indonesia.
Rasa syukur tersebut perlu dirayakan agar dapat dirasakan bersama, tidak hanya oleh para santri namun juga masyarakat di sekitar pondok pesantren.
Selain itu, Panggung Gembira juga digelar sebagai bentuk syiar keislaman dan dunia pesantren kepada masyarakat luas.
“Dalam kegiatan ini kami akan menampilkan aneka ragam bakat dan kemampuan santri yang tidak hanya mahir dalam Ilmu Agama namun juga bidang lain seperti bermusik hingga bela diri,” kata Kiai Fatwa, pengasuh ponpes dikutip dari Antara, Rabu (29/10/2025).
Di acara panggung gembira itu, seorang bintang tamu akan menghibur para pengunjung, yaitu Saka Praja Adil Prasetya alias Saka Kempot yang merupakan penyanyi muda, sekaligus putra dari maestro musik campursari, almarhum Didi Kempot.
Kehadiran Saka Kempot di Panggung Gembira tidak hanya sekedar menjadi pemeriah acara, namun juga memberikan pesan bagi generasi muda untuk terus aktif berkarya.
“Kami ingin menampilkan sosok Saka yang merupakan penyanyi bertalenta sebagai penebar spirit bagi para santri dalam berkarya,” ujar dia.
Dalam acara ini, Darul Amanah mengundang para kiai dan ulama se Provinsi Jawa Tengah untuk hadir dan menikmati sajian penampilan karya seni dan budaya dari para santri.
