Jenazah Raja Keraton Solo Paku Buwono (PB) XIII akan dimakamkan sementara bersebelahan dengan sang ayah, PB XII di Imogiri. Liang lahadnya sudah digali.
Pemakaman sang raja di makam raja-raja Mataram, Imogiri, Bantul itu memang bersifat sementara, karena jika pembangunan kedatonnya sudah selesai, jenazah PB XIII akan segera dipindahkan.
Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.
“Sarehannya (tempat pemakaman) nanti ikut ke PB XII untuk sementara,” kata Bupati Pajimatan Imogiri, khususnya yang membawahi kompleks pemakaman PB, Kanjeng Pangeran Haryo (KPH) Joyo Adilogo kepada wartawan di makam raja-raja Mataram, Imogiri, Bantul, Senin (3/11/2025).
Joyo mengungkapkan hal ini sembari menunggu pembangunan kedaton untuk PB XIII selesai. Di mana kedaton tersebut berada di sisi barat kedaton PB X, PB XI, dan PB XII.
“Karena nanti insyaallah setelah ini kita bangun Kedaton untuk beliau PB XIII di sebelah tembok ini (barat kedaton PB X, PB XI dan PB XII),” ujarnya.
Joyo memastikan nantinya bakal ada prosesi pemindahan jenazah ke kedaton PB XIII.
“Ya pasti pindah, secepatnya kita persiapkan,” ucapnya.
Liang Lahad untuk PB XIII Sudah Digali
Sementara itu, abdi dalem dari Keraton Surakarta mulai melakukan bedah bumi atau menggali liang lahad untuk mendiang Paku Buwono (PB) XIII di kedaton PB X, XI dan XII. Bedah bumi tersebut rencananya berlangsung hingga besok.
Pantauan di lokasi, tampak beberapa abdi dalem Keraton Surakarta secara silih berganti masuk ke dalam kedaton PB X, XI dan XII. Sembari menenteng linggis dan pacul, mereka lalu berjalan masuk ke dalam lokasi permakaman PB XIII.
Tampak pula seorang abdi dalem masuk ke lokasi sembari membawa ubarampe berupa pisang, kelapa dan kembang atau bunga setaman. Setelah para abdi dalem masuk, pintu masuk kedaton PB X, XI dan XII langsung ditutup.
Bupati Pajimatan Imogiri, khususnya yang membawahi kompleks pemakaman PB, Kanjeng Pangeran Haryo (KPH) Joyo Adilogo mengatakan, bahwa hari ini tengah melakukan persiapan lokasi pemakaman PB XIII. Persiapan itu merupakan tahlilan dan bedah bumi.
“Ya kalau kita persiapan dari Keraton, dari Imogiri sendiri hanya tahlilan dan bedah bumi. Jadi tahlil bedah bumi baru berlanjut bedah bumi, hari ini persiapannya hanya itu,” katanya kepada wartawan di makam raja-raja Mataram, Imogiri, Bantul, Senin (3/11/2025).
Joyo melanjutkan, untuk bedah bumi sendiri rencananya berlangsung hingga besok, Selasa (4/11/2025). Semua itu untuk mengantisipasi jika proses bedah bumi tidak selesai hari ini.
“Selasa ya mungkin meneruskan bedah bumi, ini bikin kolahan (liang lahad), kalau belum selesai kami lanjutkan besok. Kecuali kalau besok harus dimakamkan hari ini kita lembur,” ujarnya.
Di sisi lain, untuk prosesi pemakaman hari Rabu (5/11/2025) akan berlangsung dari tangga yang menjadi pintu masuk utama ke kompleks makam raja-raja Mataram. Nantinya, abdi dalem Keraton Surakarta akan menandu jenazah PB XIII sembari menyusuri ratusan anak tangga tersebut.
“Prosesi ditandu lewat tangga, wajib itu. Nanti sudah ada semua alatnya, seperti tandu. Kalau yang menandu sekitar 30 orang, itu sudah sama serepnya (cadangan), karena tahu sendiri tangganya tinggi sekali,” ucapnya.
——–
Artikel ini telah naik di detikJogja, bisa dibaca selengkapnya di sini dan di sini.
