Kereta Garuda Kencana telah disiapkan untuk menjadi kendaraan raja baru Keraton Kasunanan Solo, SISKS Paku Buwono (PB) XIV Purbaya kala prosesi kirab Jumenengan hari ini.
Sebelum dinaiki raja baru Keraton Solo, Kereta Garuda Kencana ini telah melalui berbagai prosesi. Abdi Dalem Keraton Solo, Raden Tumenggung, Muhammad Imam Maulana Pudjodipuro mengatakan sebelum dinaiki oleh PB XIV Purbaya kereta kencana didoakan terlebih dahulu.
Ia menyebut untuk meminta keselamatan sebelum digunakan. “Mohon doa kepada Allah supaya selamat dari awal sampai akhir. Semoga selamat nggak ada halangan apapun,” ucapnya dikutip dari detikJateng, Sabtu (15/11/2025).
Kereta Garuda Kencana merupakan milik keraton yang biasa digunakan untuk kirab Jumenengan. Terakhir kereta kencana garuda itu dipakai mendiang PB XIII saat Garebeg Mulud.
“Kereta Garuda Kencana biasanya digunakan saat kirab Jumenengan, kirab Agung. Dikeluarkan khusus untuk Sinuhun (raja). Terakhir digunakan Sinuhun PB XIII saat Garebeg Mulud,” lanjut Imam.
Kereta Garuda Kencana nantinya akan dinaiki PB XIV Purbaya dan ditarik enam kuda. Sebelum digunakan, kereta tersebut dicuci dahulu dengan kembang 7 rupa.
“Nanti ditarik enam kuda, sebelumnya dibersihkan dulu dengan air khusus dan kembang 7 rupa. Tadi juga dibersihkan lagi saat di bawa ke sini (Pagelaran),” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Jumenengan Dalem Nata Binayangkare SISKS Paku Buwono XIV Purbaya akan dilanjutkan dengan Kirab Agung. Rencananya kirab akan dimulai dari Ndalem Pagelaran. Ini rute dan jadwalnya.
Ketua Pelaksana Panitia Jumenengan Dalem PB XIV, GKR Timoer Rumbay Kusuma Dewayani mengatakan, Kirab Agung akan diikuti oleh peserta yang terdiri dari abdi dalem hingga sentono dalem.
“Kirab Ageng akan dilakukan sekitar pukul 12.00 WIB usai merampungkan prosesi Jumenengan Dalem di dalam keraton dan mengucap sumpah dan membacakan sabda raja di Siti Inggil,” kata Rumbay di Keraton Solo, Jumat (14/11).
—–
Artikel ini telah tayang di detikJateng, selengkapnya bisa baca di sini.






