Dalam sehari, patung biawak yang viral mirip aslinya di Wonosobo dikunjungi 2 ribu wisatawan. Mereka dibuat terkesima dengan patung tersebut.
Ketua Karang Taruna Desa Krasak, Budiarto, mengungkapkan setiap harinya ada sekitar 2 ribu orang berkunjung ke patung itu. Tak hanya sekadar berfoto, wisatawan ada juga yang live di media sosialnya.
“Kalau dirata-rata sehari 2 ribu orang bisa lebih. Sampai pemuda di sini terus melakukan penjagaan termasuk mengatur lalu lintas juga full 24 jam. Ada yang memang berfoto dengan patung biawak ada juga yang live TikTok atau Instagram,” kata dia, Minggu (27/4/2025).
Budiarto melanjutkan usai viral, patung biawak itu terus ramai pengunjung. Bahkan, bisa sampai malam hingga dini hari.
“Dari pagi sampai pagi terus ramai ada terus yang datang. Hanya memang puncaknya biasanya jam 3 sore sampai jam 7 malam,” ungkapnya saat ditemui di area patung biawak.
Selain itu, pengunjung yang datang tidak hanya berasal dari wilayah Jawa saja. Ada juga yang datang dari Sulawesi maupun Kalimantan.
“Yang datang ke sini jauh-jauh, ada dari Kalimantan, Sulawesi dan masih banyak lagi,” imbuhnya.
Seperti salah seorang pengunjung bernama Vika Anjani. Ia mengaku menyempatkan datang ke Wonosobo demi melihat patung biawak yang viral tersebut.
“Saya dari Jakarta sengaja datang ke sini bersama keluarga, karena viral jadi penasaran,” kata Vika.
Menurutnya, setelah melihat langsung ia mengaku kagum dengan karya patung biawak tersebut. Selain bentuknya yang mirip dengan biawak aslinya, anggaran pembuatannya dinilai tidak besar.
“Setelah datang ke sini ternyata bagus banget dan mirip dengan aslinya. Apalagi ini kan katanya anggarannya juga tidak besar, jadi memang keren,” ujarnya.
——
Artikel ini telah naik di detikJateng.