Lebih dari 1.500 turis muda yang liburan ke Israel dievakuasi ke Siprus dengan kapal pesiar mewah.
Crown Iris, sebuah kapal pesiar Israel yang dioperasikan oleh Mano Maritime, tiba di Siprus pada Selasa (17/6) dengan sekitar 1.500 peserta program Birthright Israel di dalamnya.
Birthright Israel merupakan sebuah organisasi yang sebagian didanai oleh pemerintah Israel. Program ini akan memberikan liburan sejarah gratis selama 10 hari ke Israel untuk orang dewasa muda keturunan Yahudi berusia antara 18 dan 26 tahun.
Perjalanan kapal selama 13 jam dari Pelabuhan Ashdod, sebelah selatan Tel Aviv, ke Larnaca, Siprus, dikawal melintasi Mediterania oleh angkatan laut Israel, seperti dikutip dari Independent UK pada Kamis (19/6).
Hampir 2.800 peserta internasional telah terdampar di Israel sejak negara itu pertama kali menyerang situs nuklir Iran dan ibu kota Teheran pada Jumat pagi, yang meningkatkan ketegangan regional.
Mayoritas dari mereka adalah orang dewasa muda dari Amerika Serikat, kata organisasi tersebut.
Gubernur Florida Ron DeSantis menyewa empat pesawat berbadan lebar untuk menerbangkan semua peserta AS yang dievakuasi dari pelabuhan Siprus ke Tampa, Florida.
“Semua peserta aman, saat ini berada di dekat zona aman dan tempat penampungan, dan dirawat dengan ketat oleh tim operasional dan staf di lapangan,” tulis Birthright Israel.
Menurut Birthright Israel, upaya evakuasi melalui udara maupun laut akan terus dilakukan untuk peserta internasional yang tersisa di Israel.
Dikatakan bahwa prioritas telah diberikan kepada para peserta menjelang akhir pengalaman pendidikan 10 hari mereka.
“Ini adalah operasi yang rumit dan emosional, dilakukan di bawah tekanan yang sangat besar, dan kami bangga telah membawa 1.500 orang dewasa muda dengan selamat ke Siprus. Tim kami terus bekerja sepanjang waktu untuk mengamankan solusi bagi peserta yang tersisa yang masih berada di Israel,” kata Gidi Mark, CEO Birthright Israel. takut
