Saat ini pemerintah Thailand sedang menggodok rencana memungut biaya perjalanan dari turis mancanegara. Adapun baiya yang diusulkan sebesar 300 baht (Rp. 153 ribuan) per orangnya.
Dilansir dari the Nation, Rabu (8/10/2025) Jumat lalu, Atthakorn Sirilatthayakorn, Menteri Pariwisata dan Olahraga Thailand mengungkapkan keputusan mengenai pemungutan travel fee dari wisatawan mancanegara ini telah lama dicanangkan tapi tak kunjung disahkan. Masalah ini akan ditinjau kembali dalam jangka waktu empat bulan ke depan.
Dia menambahkan, setiap biaya yang terkumpul akan dialokasikan untuk kesejahteraan dan keselamatan wisatawan, serta pengembangan infrastruktur dan layanan pariwisata. Jika biaya tersebut diterapkan, mereka akan merancang komunikasi yang jelas untuk menyampaikannya kepada wisatawan.
“Kita harus memastikan wisatawan memahami ke mana uang mereka pergi. Ini bukan tentang menambah beban; ini tentang memberi kembali kepada orang-orang yang mengunjungi negara kita,” kata Atthakorn.
Sebelumnya, Kementerian Pariwisata dan Olahraga menjelaskan bahwa biaya ini akan membantu meringankan anggaran negara, yang saat ini digunakan untuk mendukung dan memberikan kompensasi kepada wisatawan jika terjadi insiden keselamatan. Dana yang terkumpul juga dapat digunakan untuk asuransi perjalanan bagi traveler dan berkontribusi pada pengelolaan serta pengembangan industri pariwisata Thailand.
Retribusi serupa telah diterapkan di beberapa negara lain. Tarif yang diusulkan untuk kedatangan melalui udara adalah 300 baht per orang per kedatangan. Untuk kedatangan melalui darat dan air, biayanya juga akan menjadi 300 baht per orang (naik dari 150 baht), tetapi akan memungkinkan beberapa kali kedatangan dalam jangka waktu 30-60 hari.
Namun, detail akhir, seperti bagaimana asuransi perjalanan akan ditangani dan biaya sebenarnya, masih dalam peninjauan.