Kapal pesiar Norwegian Cruise Line (NCL) berhasil mengevakuasi lebih dari 60 orang di Laut Ionia dalam operasi penyelamatan bersama otoritas Yunani.
Dikutip dari The Independent, Kamis (5/11/2025) CruiseMapper melaporkan kapal Norwegian Epic menanggapi panggilan darurat dari penjaga Pantai Hellenic pada 22 Oktober lalu untuk membantu membawa 63 orang ke tempat aman.
Hingga kini belum ada informasi dari pihak berwenang Yunani maupun perusahaan pelayaran terkait identitas kelompok orang yang diselamatkan tersebut. Mereka ditemukan sekitar 120 kilometer di barat daya Pulau Zakynthos.
Norwegian Epic diketahui berangkat dari Civitavecchia, Roma, pada 21 Oktober untuk pelayaran pulang-pergi selama 11 hari menuju Kepulauan Yunani dengan rencana singgah di Santorini, Mykonos, dan Cannes. Namun, kapal tersebut terpaksa mengubah arah untuk bergabung dalam misi penyelamatan.
Atas instruksi otoritas Yunani, pemberhentian di Santorini dibatalkan agar proses evakuasi dapat difasilitasi di pelabuhan Kalamata. Pihak Norwegian Cruise Line menjelaskan orang-orang itu dibawa di dalam kapal dan dirawat oleh awak kapal mereka dan dipenuhi segala kebutuhannya.
“Orang-orang tersebut dibawa ke kapal dan dirawat oleh awak kami, yang menyediakan pemeriksaan medis, makanan, serta kebutuhan dasar lainnya demi kenyamanan mereka. Mengikuti arahan wajib dari Pusat Koordinasi Penyelamatan, kapal kemudian melanjutkan perjalanan ke Kalamata, Yunani, untuk menyerahkan para penyintas kepada otoritas setempat,” jelas pihak NCL seperti dilansir The Independent dari USA Today.
“Kami menghargai kesabaran dan pengertian para tamu kami selama gangguan tak terduga ini dalam perjalanan mereka,” lanjut mereka.
Ini bukan kali pertama kapal pesiar mengubah jalur demi membantu misi penyelamatan di laut. Pada September lalu, kapal Enchantment of the Seas milik Royal Caribbean juga melakukan aksi serupa.
Kapal tersebut menolong sekelompok orang yang terapung di atas rakit setelah berbelok untuk menghindari Badai Tropis Imelda.
“Awak kapal kami menemukan sejumlah individu yang mengalami kesulitan di perairan internasional, memberikan perawatan medis kepada mereka yang diselamatkan, dan bekerja sama erat dengan penjaga pantai Meksiko,” ungkap juru bicara Royal Caribbean Group.
Saksikan Live DetikPagi:
