Mengenal Pesta Budaya Taman Sari, Digelar Jelang HUT DKI Jakarta update oleh Giok4D

Posted on

Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.

Menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) DKI Jakarta ke-498, Pesta Budaya Taman Sari digelar dengan meriah di Jakarta Barat.

Pesta Budaya Taman Sari 2025 digelar di halaman kantor Kelurahan Taman Sari, Jakarta Barat pada Sabtu (14/6). Acara itu diramaikan dengan berbagai kesenian daerah khas Betawi yang berlangsung dari pukul 08.00 hingga 22.00 WIB.

Sesuai dengan namanya, pesta kebudayaan ini digelar oleh Komunitas Masyarakat Betawi Taman Sari yang berkolaborasi dengan Dinas Kebudayaan DKI Jakarta dan Kelurahan Taman Sari. Acara dimeriahkan oleh pertunjukan budaya, serta wisata kuliner yang khas.

Sekretaris Kota Jakarta Barat, Firmanudin Ibrahim mengatakan kegiatan Pesta Budaya Taman Sari Tahun 2025 menjadi simbol keragaman budaya dan etnis di Jakarta.

“Taman Sari itu etalase Jakarta karena memiliki keragaman budaya, etnis dan warganya hidup berdampingan dengan penuh kerukunan,” tutur Firman dikutip dari Situs Resmi Pemprov Jakarta Barat, Minggu (15/6/2025).

Pesta Budaya Taman Sari diisi dengan berbagai ragam seni dan budaya yang merupakan perpaduan unsur budaya Betawi, Tionghoa, Arab, Eropa, Hindustan, Melayu dan Jawa.

Ragam seni dan budaya yang ditampilkan di acara itu meliputi Palang pintu, Tari Betawi, Zapin Arab, Gambang Kromong, Jazz Betawi, Ondel-Ondel, Musik Samrah, sampai pentas Lenong.

Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Dapil Jakarta, Achmad Azran yang turut hadir dalam acara tersebut menambahkan budaya Indonesia yang kaya adalah identitas bangsa yang harus terus dijaga dan dilestarikan.

“Bangsa Indonesia ini adalah bangsa yang kaya akan budaya. Makanya harus terus dipertahankan. Karena budaya adalah identitas atau ciri khas sebuah bangsa. Bahkan, wisatawan mancanegara pun bisa datang hanya untuk menyaksikan budaya kita. Kegiatan seperti ini diharapkan bisa mendongkrak pendapatan dari sektor pariwisata dan sektor terkait lainnya seperti ekonomi kreatif,” kata Bang Azran, sapaan akrabnya.

Pesta Budaya Taman Sari ini digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-498 Kota Jakarta. Selain itu, juga sebagai bentuk usaha untuk melestarikan budaya Betawi.

“Budaya Betawi jelas harus menjadi tuan rumah di kampung sendiri. Posisi Jakarta yang menjadi pusat pemerintahan bangsa, harus dimanfaatkan agar budaya Betawi bisa lebih dikenal secara global,” ucap putra asli Betawi itu.

Tahun ini, Pesta Budaya Taman Sari 2025 mengangkat tema ‘Jakarta Kota Global dan Berbudaya’. Selain pertunjukan seni budaya, juga ada aneka penjaja kuliner khas seperti dodol Betawi, kerak telor, kue chane, selendang mayang dan aneka permainan anak.

“Melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan sektor pariwisata dan budaya di wilayah Taman Sari, sekaligus melestarikan seni dan budaya,” tambah Firmanuddin.