Pesawat Hawaiian Airlines yang akan lepas landas dievakuasi gara-gara penumpang melontarkan ancaman bom. Untunglah, semua yang di pesawat selamat.
Dilansir dari USA Today, Rabu (21/5/2025) pada hari Selasa pukul 08.56 waktu setempat, Kepolisian Pelabuhan San Diego menerima telepon dari kapten HA Flight 15, bahwa seorang penumpang membuat ancaman bom. Airbus A330 tersebut baru saja lepas landas dari landasan pacu dan bersiap untuk terbang ke Bandara Internasional Honolulu.
“Selama dorongan balik dari gerbang, seorang tamu terdengar membuat ancaman terhadap keselamatan pesawat kami. Sebagai tindakan pencegahan, kapten segera mengarahkan Airbus A330 ke lokasi yang aman di lapangan terbang tempat pesawat bertemu dengan penegak hukum lokal dan federal dan para tamu diturunkan dari pesawat dengan selamat,” kata Melissa Villegas, juru bicara Hawaiian Airlines.
Semua penumpang yang terdiri dari 283 penumpang dan 10 awak pesawat dievakuasi dari pesawat dan diangkut dengan bus menuju area aman.
Dikutip dari AP, seorang pria berusia 35 tahun ditangkap atas tuduhan membuat ancaman bom palsu dan laporan palsu tentang ancaman keamanan, menurut siaran pers dari Pelabuhan San Diego. Pria itu diduga memberi tahu seorang pramugari bahwa penumpang di sebelahnya membawa bom.
Tim Maritime Tactical (MARTAC, juga dikenal sebagai SWAT) Kepolisian Pelabuhan San Diego, Tim K-9, Satuan Tugas Terorisme Gabungan, Departemen Pemadam Kebakaran San Diego, dan FBI menanggapi kejadian tersebut dan memeriksa pesawat. Berdasarkan penelusuran, tidak ada ancaman atau hal yang mencurigakan di pesawat.
“Tidak ditemukan hal yang mencurigakan di pesawat,” imbuh Kepolisian Pelabuhan.
Setelah pihak berwenang membersihkan pesawat, para tamu kembali naik dan pesawat berangkat sekitar pukul 14.15 atau sekitar lima jam setelah waktu keberangkatan yang dijadwalkan.
“Kami menghargai pengertian mereka selama situasi ini dan meminta maaf atas segala kekhawatiran yang mungkin timbul.Kami berupaya agar semua tamu dapat tiba di Honolulu secepat mungkin. Kami berterima kasih atas profesionalisme dan perhatian pramugari dan pilot kami selama kejadian ini,” kata Villegas.
Kepolisian Pelabuhan mengatakan tidak ada ancaman bagi publik atau pelancong, dan akan terus menyelidiki insiden tersebut. Pihak bandara juga mengatakan operasional di Bandara Internasional San Diego berjalan normal. penerbangan
